Sejak Shin Tae-yong (STY) ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia pada akhir 2019, perjalanan tim yang dibesutnya penuh dengan momen-momen berkesan, baik dalam kemenangan gemilang maupun kekalahan telak. Salah satu angka yang mencuri perhatian adalah angka 7, yang hadir dalam beberapa laga besar baik dalam kemenangan maupun kekalahan tim asuhan Shin Tae-yong. Dalam artikel ini, kita akan menelusuri jejak angka 7 dalam pertandingan Timnas Indonesia selama era Shin Tae-yong, baik di level senior maupun kelompok usia.
1. Shin Tae-yong dan Awal Kepemimpinan di Timnas Indonesia
Shin Tae-yong pertama kali dipercaya untuk melatih Timnas Indonesia pada akhir tahun 2019, menggantikan posisi pelatih sebelumnya. Tugas utamanya adalah membawa Timnas Indonesia kembali ke jalur kemenangan di kancah internasional, serta memperbaiki kualitas permainan. Pada awalnya, STY lebih fokus pada pengembangan pemain muda dan memperkenalkan filosofi permainan yang menekankan permainan menyerang dan penguasaan bola.
Dengan sistem yang diterapkan oleh Shin, Timnas Indonesia mulai menunjukkan peningkatan meskipun sempat mengalami sejumlah kekalahan yang cukup mencolok. Salah satu yang paling mencolok adalah kekalahan dengan skor 1-7 dan 0-7, yang kemudian menjadi bagian dari cerita besar STY bersama Timnas Indonesia.
2. Kekalahan 1-7 Melawan Kroasia U-19 (2020)
Salah satu kekalahan terbesar yang dialami oleh Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong terjadi pada 8 September 2020, ketika Timnas Indonesia U-19 yang dilatih oleh STY bertemu dengan Kroasia U-19 dalam laga persahabatan. Indonesia U-19 kalah telak 1-7, dengan satu-satunya gol hiburan dicetak oleh Bagas Kaffa. Kekalahan ini sempat menjadi sorotan karena Indonesia kebobolan banyak gol, meskipun hanya mampu mencetak satu gol.
Namun, meskipun kekalahan ini besar, pelatih Shin Tae-yong tetap menunjukkan keyakinannya terhadap potensi pemain muda Indonesia. Dia terus bekerja keras untuk memperbaiki kelemahan tim dan mengembangkan kemampuan pemain, terutama dalam menghadapi lawan-lawan yang lebih tangguh.
3. Kekalahan Terbesar STY: 0-7 Melawan Timnas U-19 (2022)
Setelah menjalani proses pengembangan selama beberapa tahun, kekalahan besar lainnya datang pada 25 Maret 2022, saat Timnas Indonesia U-19 yang dilatih Shin Tae-yong kembali menelan kekalahan 0-7 dalam sebuah laga persahabatan. Kekalahan ini menjadi rekor kekalahan terbesar bagi STY sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Laga tersebut, meskipun berakhir dengan kekalahan telak, juga menjadi pembelajaran penting bagi tim. Shin Tae-yong tetap fokus pada pengembangan dan strategi, meskipun dihadapkan dengan hasil yang mengecewakan. Hasil ini menunjukkan bahwa pengembangan tim membutuhkan waktu dan kesabaran, serta kemampuan untuk belajar dari setiap kekalahan yang dialami.
4. Kemenangan 7-0 Melawan Nepal (2022)
Di sisi lain, angka 7 juga menjadi simbol dari kemenangan besar yang diraih Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong. Salah satu kemenangan terbesar terjadi pada 14 Juni 2022, saat Indonesia meraih kemenangan 7-0 atas Nepal dalam ajang Kualifikasi Piala Asia 2023. Dalam pertandingan ini, Indonesia menunjukkan dominasinya dengan mencetak tujuh gol tanpa balas, sebuah kemenangan yang sangat meyakinkan.
Beberapa pemain mencatatkan nama mereka di papan skor, di antaranya Dimas Drajad, Witan Sulaeman, Fachruddin Aryanto, Saddil Ramdani, Elkan Baggott, dan Marselino Ferdinan. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa filosofi permainan Shin Tae-yong mulai membuahkan hasil dan memberikan keyakinan bahwa Timnas Indonesia dapat bersaing di level internasional.
5. Kemenangan 7-0 atas Brunei (2022)
Kemenangan 7-0 juga hadir di ajang Piala AFF 2022, tepatnya saat Timnas Indonesia bertemu dengan Brunei Darussalam. Dalam pertandingan ini, Timnas Indonesia mencetak kemenangan besar 7-0, yang merupakan salah satu hasil gemilang yang dicatatkan oleh STY bersama tim. Hokky Caraka tampil luar biasa dengan mencetak quat-trick, menunjukkan kualitas pemain muda Indonesia yang semakin berkembang.
Kemenangan ini semakin memperkuat reputasi Shin Tae-yong sebagai pelatih yang mampu membawa Timnas Indonesia meraih hasil positif dalam ajang-ajang internasional. Momen ini juga menandakan bahwa Timnas Indonesia semakin matang dalam segi permainan dan mentalitas bertanding.
6. Kemenangan 7-0 Melawan Brunei (Piala AFF 2022)
Tak hanya di Piala AFF U-19, pada edisi Piala AFF 2022 senior, Timnas Indonesia kembali menunjukkan keperkasaannya dengan kemenangan besar 7-0 atas Brunei Darussalam. Skor identik ini semakin menunjukkan bahwa Indonesia, di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong, mampu menguasai pertandingan dengan dominasi penuh.
Pemain-pemain kunci seperti Witan Sulaeman, Rachmat Irianto, dan Egy Maulana Vikri menunjukkan permainan yang solid, sementara kinerja tim secara keseluruhan mencerminkan penerapan strategi yang matang oleh Shin Tae-yong. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Timnas Indonesia tidak hanya berjuang untuk meraih kemenangan, tetapi juga untuk menunjukkan bahwa mereka bisa tampil mengesankan di level internasional.
7. Kemenangan 9-0: Hasil Skor Terbesar Shin Tae-yong
Namun, meskipun ada banyak kemenangan besar dengan skor 7-0, hasil terbesar Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia datang pada 9 September 2023, saat Timnas Indonesia U-23 meraih kemenangan 9-0 atas Chinese Taipei U-23 dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Kemenangan ini menjadi hasil terbesar dalam sejarah Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia, dan menunjukkan kemampuan tim yang semakin berkembang di bawah asuhan pelatih asal Korea Selatan ini.
Marselino Ferdinan menjadi sorotan utama setelah mencetak dua gol, sementara gol lainnya datang dari Ramadhan Sananta, Rafael Struick, Witan Sulaeman, Rio Fahmi, Elkan Baggott, Hokky Caraka, dan Pratama Arhan. Kemenangan ini menegaskan bahwa STY telah membentuk tim yang sangat kompetitif dan solid, dengan potensi besar untuk meraih kesuksesan di masa depan.
8. Transformasi Timnas Indonesia di Era Shin Tae-yong
Perjalanan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia dipenuhi dengan momen-momen yang penuh emosi, dari kekalahan telak hingga kemenangan besar dengan skor yang mencolok. Meskipun ada kekalahan besar seperti 1-7 dan 0-7, Shin Tae-yong terus berfokus pada pengembangan dan pembenahan Timnas Indonesia. Kemenangan besar dengan skor 7-0 dan 9-0 menunjukkan bahwa ada perkembangan yang signifikan dalam kualitas permainan tim.
Shin Tae-yong tidak hanya mengandalkan hasil instan, tetapi lebih pada proses panjang yang melibatkan pengembangan pemain muda dan pembentukan mentalitas yang kuat. Kemenangan-kemenangan besar tersebut memberikan harapan besar bagi masa depan Timnas Indonesia, dan Shin Tae-yong terus menunjukkan bahwa tim ini memiliki potensi besar untuk bersaing di level internasional.